Gejala diabetes sering kali luput dari perhatian atau dianggap sepele, padahal penyakit ini membawa risiko serius yang dapat berujung pada komplikasi fatal. dr Mohamed Najjar dari Jorja Healthcare Group mengatakan meski penyakit ini berkembang secara perlahan, biasanya diawali dengan fase yang dikenal sebagai pra diabetes. Secara medis, fase tersebut disebut hiperglikemia non-diabetik atau non-diabetic hyperglycemia (NDH). Pada tahap ini, intervensi dini bisa sangat menentukan untuk mencegah penyakit diabetes tipe 2. dr Najjar mengatakan, salah satu tanda peringatan awal pra-diabetes biasanya adalah meningkatnya rasa haus dan kebutuhan untuk buang air kecil lebih sering dari biasanya. Gejala-gejala tersebut muncul akibat upaya tubuh untuk mengendalikan kadar gula darah, sehingga ginjal harus bekerja lebih keras menyaring dan membuang kelebihan glukosa. Kelebihan gula ini kemudian dikeluarkan melalui urine, yang membuat penderitanya lebih sering buang air kecil, terutama pad...
Berita Terbaru Indonesia