Tahukah Anda bahwa kebocoran data pribadi merupakan hal yang sangat ditakutkan oleh setiap orang karenanya setiap orang akan hati-hati di dalam memberikan data sebab sangat berakibat terhadap data-data pribadi mereka yang mungkin saja dapat disalahgunakan.
Sobat semuanya, ada beberapa cara untuk cek status data pribadi yang harus diketahui.
1. Periksa Data
Pendiri komunitas Ethical Hacker, Teguh Aprianto dan tim, berhasil membuat situs yang menyediakan layanan cek kebocoran data. Kamu pun bisa mengaksesnya secara gratis dari gawai apa saja. Caranya:
Buka situs periksadata.com
Di halaman awal, kamu akan mendapati kolom formulir. Isi dengan alamat email yang ingin dicek.
Klik 'Periksa Sekarang' untuk menjalankan analisis kebocoran data
Tunggu hingga proses selesai. Biasanya gak sampai satu menit, kok.
Begitu selesai, kamu bisa melihat hasil scanning email di bagian bawah. Ketika email gak mengalami kebocoran, maka server akan menampilkan keterangan "Berbagai insiden kebocoran data yang selama ini terjadi belum pernah melibatkan data pribadi milik kamu". Namun, saat server mendeteksi kebocoran data, maka akan menampilkan situs mana yang memiliki datamu dan mengalami data leakage.
Situs Periksa Data juga menyediakan pengecekan menggunakan nomor HP. Untuk mengaksesnya, kamu hanya perlu mengubah tautan situs menjadi 'https://periksadata.com/simcardkominfo/'. Cara cek kebocoran datanya sama dengan tahap di atas.
2. Avast
Situs lain yang juga menyediakan layanan cek kebocoran data gratis yakni Avast. Namun, Avast terbatas pada layanan cek email. Meski demikian, fitur ini tetap membantu untuk memantau keamanan akunmu. Cara menggunakannya seperti ini:
Kunjungi situs Avast di tautan avast.com/hackcheck/
Di halaman beranda, masukkan alamat email yang ingin dicek pada boks pencarian
Hilangkan tanda centang di boks 'Menerima berita, informasi acara, dan penawaran produk kami' jika memang gak ingin subscribe newsletter dari Avast
Klik 'Cek Sekarang'
Situs Avast akan menjalankan diagnosis keamanan akun email.
Jika gak ada kebocoran data terdeteksi, maka halaman selanjutnya akan berwarna hijau. Namun, apabila telah terjadi data leakage yang melibatkan akun surel, maka situs Avast akan berwarna merah. Detail kebocoran data akan dikirim lewat email.
3. Have I Been Pwned?
Mirip dengan Avast, Have I Been Pwned? juga bisa menjadi salah satu situs untuk cek kebocoran data. Bukan hanya email, situs ini juga menyediakan pelacakan data nomor ponsel.
Kamu hanya perlu memasukkan nomor dengan format internasional. Misalnya, kartu Indonesia berarti diawali dengan 62 sebagai pengganti nol, menjadi 621234567xxx. Caranya seperti ii:
Kunjungi situs di https://haveibeenpwned.com/
Di halaman awal, masukkan alamat email atau nomor ponsel yang ingin dicek
Klik boks bertuliskan 'Pwned'
Tunggu hingga proses selesai.
Saat server gak mendeteksi adanya kebocoran, maka situs akan berubah warna hijau. Sebaliknya, ketika ada kebocoran terdeteksi, halaman akan berubah berwarna merah. Lalu, jika kamu gulir ke bawah, maka ditampilkan situs mana yang menjadi penyebab bocornya data, kapan terjadinya, hingga data apa saja yang dicuri.
4. Google
Mesin pencarian ini bisa jadi cara cek kebocoran data juga, lho! Google telah memiliki kemampuan penyimpanan password sekaligus fitur keamanan yang melindungi data tersimpan. Ketika mengalami kebocoran, Google akan memberikan peringatan untuk mengganti password atau melakukan langkah pengamanan.
Update terbaru, fitur ini juga menyediakan layanan yang mengarahkanmu ke situs terkait. Dengan begitu, kamu bisa langsung mengganti password dan atur two step verifications jika perlu.
5. Firefox Monitor
Terakhir, bagi pengguna mesin pencarian Firefox, terdapat fitur Firefox Monitor yang bisa digunakan sebagai pelacak. Nantinya, mesin ini akan mencari tahu kemungkinan data breaches yang menjadikan email sebagai korban. Cara ceknya seperti ini:
Buka situs monitor.firefox.com di browser
Di boks formulir, masukkan alamat email
Klik Check for Breaches'.
Setelah proses load selesai, nanti akan muncul keterangan apakah data mengalami kebocoran atau aman. Jika berwarna merah, segera ganti password dan atur ulang sistem keamanannya, ya.
Oleh : red. duniaoberita
Sumber: IDNTIMES
