Kabar terbaru berkaitan dengan Fadli Zon tampaknya dibuat kesal terhadap pernyataan yang menuduhnya teroris yang bersemayam di Gedung Wakil Rakyat.
Dikabarkan bahwa kekesalan Fadli Zon dituduh sebagai teroris di Gedung Wakil Rakyat tersebut disampaikan melalui akun Twitter pribadinya.
Tudingan Fadli Zon sebagai teroris itu terlihat dalam cuitan Staf Ahli Menkominfo, Henry Subiakto.
Hal ini karena Fadli Zon disebut sering kali kedapatan mengkritik pemerintah, seolah-olah dia anti pemerintah.
Padahal, Fadli Zon menjadi salah satu politikus yang tergabung dalam Partai Gerindra yang mana merupakan bagian dari pemerintah.
Oleh sebab itu, Henry Subiakto meminta Fadli Zon untuk mempelajari kembali mengenai etika politik.
"Orang ini lupa partainya itu bagian dari partai pemerintah, tapi dia berlagak anti pemerintah," ujar Henry Subiakto, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @henrysubiakto, pada 21 Desember 2021.
"Bahkan jadi haters. Harusnya dia yang belajar lagi, minimal belajar etika politik. Biar memahami fatsun politik," tutur Henry Subiakto.
Pada cuitan Henry Subiakto tersebut ada salah seorang netizen yang mencuri perhatian.
Netizen tersebut menyampaikan komentar dan bahkan menuduh Fadli Zon sebagai teroris.
"Salah satu teroris yang bersemayam di Gedung Wakil Rakyat," ucap akun @Heru_Catur, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada 21 Desember 2021.
Netizen lainnya yang melihat komentar tersebut pun, mengadukannya ke Fadli Zon.
Fadli Zon murka usai dirinya dituduh menjadi seorang teroris yang diam di Gedung Wakil Rakyat, saat menanggapi cuitan Henry Subiakto.*
Sebagai tanggapan atas tudingan teroris itu, Fadli Zon berniat membicarakan perihal itu dengan kuasa hukumnya.
Ia dengan tegas menyatakan akan membicarakan pernyataan ini kepada pengacara.
Hal ini dilakukan Fadli Zon sebagai upaya untuk memberikan efek jera agar netizen tak berkomentar seenaknya.
"Nanti saya minta lawyer mempelajari pernyataan orang tersebut. Agar tak seenaknya menuduh.
"Kalau ada yang kenal yang bersangkutan boleh share," ujar Fadli Zon, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter@fadlizon, pada 21 Desember 2021. (Source : pikiranrakyat)
