Polemik PA 212 Tolak Konser Coldplay di Jakarta, Ketua MUI Cholil Nafis Beri Jawaban Tegas

Iklan

terkini

Polemik PA 212 Tolak Konser Coldplay di Jakarta, Ketua MUI Cholil Nafis Beri Jawaban Tegas

, Thursday, May 18, 2023 WIB Last Updated 2023-05-18T03:43:33Z
(Foto : Ketua Bidang Dakwah & Ukhwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Muhammad Cholil Nafis/Tangkapan Layar/TVONE)


Kabar terkait wasekjen PA 212 Novel Bamukmin telah menyampaikan penolakan terkait konser Coldplay di Jakarta karena dianggap mendukung LGBT.

Selanjutnya bahwa menurut Ketua Bidang Dakwah & Ukhwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Muhammad Cholil Nafis, sah-sah saja jika Novel Bamukmin melakukan demikian.

"Itu langkah preventif ya, Bang Novel Bamukmin ini sangat tidak yakin kalo nanti melepaskan kebiasaan Coldplay itu untuk mengibarkan bendera LGBT," katanya.

"Itu sah-sah saja sebagai warga melihat penampilannya yang mengkawatirkan sehingga menjadi kampanye, sehingga banyak anak muda Indonesia menanggap itu yang legal," sambungnya.

Kendati demikian, Cholil pun menjelaskan poin-poin yang perlu diperhatikan terkait polemik yang sedang terjadi.

Terkait persoalan LGBT, Cholil menegaskan bahwa hal itu sudah pasti merupakan sesuatu yang tidak dapat ditawarkan.

"Pertama berkenaan dengan LGBT, bagi kami LGBT tidak ada tawar menawar, sesuatu yang tidak normal, sesuatu yang berkelainan, karena itu cara kita menyayangi secara kemanusiaan pada mereka adalah mengobati mereka," imbuhnya.

Kemudian terkait konser yang akan berlangsung, Cholil menyatakan bahwa pihaknya akan menoleransi.

Menurutnya, setiap orang memiliki selera musik yang berbeda-beda, dan itu merupakan bagian dari hobi.

"Yang kedua berkenaan dengan konsernya, bagi kita tentunya mentoleransi, ada orang seneng musik rock, ada juga model dangdut, ada juga model sholawatan dan gambus dst, dan itu adalah bagian dari hobi dan kesukaan," ujar Cholil.

"Saya termasuk tidak suka musik begitu, tapi saya mentolerir orang untuk menontonnya. Jadi kalau ada pandangan sebagian orang yang menganggap musik itu haram, bagi kami musik tidak haram," lanjutnya.

Selain itu, Cholil pun menanggapi terkait kampanye LGBT yang kini menjadi perdebatan itu.

"Kalau mau konser di sini, dipastikan atau tidak dikibarkan untuk kampanye LGBT-nya," tuturnya.


Lebih lanjut, Cholil mengatakan bahwa tidak perlu memperdebatkan konser musik selagi tidak melukai moral.

"Berkenaan dengan musik saya pikir gak perlu kita perdebatkan, silakan mau konser, hanya saja jangan sampai tadi melukai moral kita, menjadi kampanye LGBT," jelasnya.

"Persoalan orangnya pro LGBT, enggak ada masalah, tetapi selamanya ada itu adalah penyakit yang harus kita sayangi mereka untuk disembuhkan," sambungnya. (duniaoberita/kilat)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Polemik PA 212 Tolak Konser Coldplay di Jakarta, Ketua MUI Cholil Nafis Beri Jawaban Tegas

Terkini

Topik Populer

Iklan

Close x