Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Internasional

Israel Bombardir Gaza Tanpa Henti, Arab Akhirnya Angkat Bicara

DUNIAOBERITA.COM -  Arab Saudi bersama negara-negara Islam lainnya kompak meminta operasi militer di Gaza segera dihentikan. Hal tersebut diungkap dalam konferensi 'Islamic-Arab' yang digelar di Riyadh. Arab dan negara-negara Islam mengatakan Israel bertanggung jawab penuh atas kejahatan yang menimpa warga Palestina, dikutip dari Reuters, Minggu (12/11/2023). Pangeran Arab Mohammed bin Salman (MBS) mengajak para pemimpin negara-negara Islam untuk mengumpulkan kekuatan dalam mendesak Amerika Serikat (AS) dan Israel untuk mengakhiri perang di Gaza. Beberapa yang hadir dalam pertemuan itu adalah Presiden Iran Ebrahim Raisi, Presiden Turki Tayyip Erdogan, Raja Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, dan Presiden Suriah Bashar al-Assad. "Arab mengecam dan menolak secara tegas perang biadab terhadap saudara-saudara kita di Palestina," kata MBS dalam pertemuan itu. "Kita menghadapi bencana kemanusiaan yang membuktikan kegagalan Dewan Keamanan dan komunitas in

Bukan Amerika, Ternyata Ini Negara yang Ditakuti Israel

DUNIAOBERITA.COM -  Hubungan Israel dan Iran makin memburuk setelah terjadinya serangan Israel ke Jalur Gaza dan Tepi Barat (West Bank). Teheran telah memperingatkan kemungkinan adanya "tindakan pencegahan" terhadap Israel dalam waktu dekat. Presiden Iran Ebrahim Raisi menyebut Israel telah "melampaui garis merah" di Gaza. Ia menyebut situasi yang ditimbulkan Israel kemungkinan memaksa semua orang untuk mengambil tindakan. "Kejahatan rezim Zionis telah melewati garis merah, yang mungkin memaksa semua orang untuk mengambil tindakan. Washington meminta kami untuk tidak melakukan apapun, namun mereka tetap memberikan dukungan luas kepada Israel," kata Raisi. "AS mengirimkan pesan ke Poros Perlawanan namun menerima respons yang jelas di medan perang," tambahnya, seperti dikutip CNN International. Saat ini, kampanye militer Israel yang gencar di Gaza telah menimbulkan kekhawatiran bahwa akan ada lebih banyak front yang terbuka. Iran bersekutu dengan H

Ada Informasi India Mau Ganti Nama, Ada Apa?

DUNIAOBERITA .COM – Pemerintah India dilaporkan akan mengganti nama negara itu. Nama Bharat akan dipilih sebagai penggantinya.  Dikabarkan bahwa media India, Economic Times yang mengutip Times Now, memuat Perdana Menteri (PM) Narendra Modi kemungkinan akan membawa resolusi mengubah nama resmi India ke Bharat selama sidang khusus parlemen. Ini akan berlangsung 18-22 September. Pemimpin Kongres Jairam Ramesh juga disebut mengonfirmasi. Isu penggantian nama ini pertama kali muncul kala undangan makan malam resmi G20 tersebar dan Presiden India mengirimkannya atas nama ‘Presiden Bharat’ bukan ‘Presiden India’. “Jadi beritanya memang benar,” katanya dikutip media itu, Kamis (7/9/2023). “Rashtrapati Bhawan telah mengirimkan undangan makan malam G20 pada tanggal 9 September atas nama ‘Presiden Bharat’, bukan ‘Presiden India’ yang biasa,” ujarnya memuat nama Presiden, di laman X. Pejabat partai berkuasa India, BJP, juga memmberi dukungan atas nama baru itu. Termasuk salah satu ment

Mantan Presiden Donald Trump Ditahan dan Dipenjara, Ada Apa?

DUNIAOBERITA.COM - Kabar terkait Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump ditahan di penjara Fulton County di Atlanta, Georgia, atas tuduhan berkonspirasi untuk membatalkan hasil pemilihan presiden (pilpres) AS 2020. Ketika tiba di penjara pada hari Kamis (24/08), Trump harus menjalani proses pengambilan sidik jari hingga “mug shot” atau foto tahanan, di mana hal itu menjadi momen yang bersejarah. Trump tercatat sebagai tahanan no. P01135809, ungkap catatan penjara Fulton County. Penuntutan di Fulton County ini merupakan kasus kriminal keempat yang menimpa Trump sejak Maret lalu, ketika dia menjadi mantan presiden pertama yang didakwa sepanjang sejarah AS. Sejak saat itu, Trump mulai menghadapi dakwaan di Florida serta Washington, dan bulan ini di Georgia. Proses pembacaan dakwaan terhadap Trump tersebut memakan waktu sekitar 20 menit, kemudian Trump meninggalkan penjara segera setelah itu. Trump kemudian sempat berbicara kepada para wartawan di bandara, sebelum di

ASEAN Disebut Sebagai Kekuatan Baru untuk Stabilitas Politik Dunia

BACA  JUGA  :  Ganjar Beri Jawaban Usai Relawan Gibran - Jokowi Dukung Prabowo Sebagai Capres 2024 BACA  JUGA :  Relawan Gibran Dukung Prabowo Sebagai Calon Presiden 2024 DUNIAOBERITA.COM - Pakar politik sekaligus akademikus Universitas Bengkulu, Panji Suminar menyatakan pasca-Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN, Asia Tenggara menjadi kekuatan baru yang bisa menjaga stabilitas politik dunia di luar dua blok yang sudah ada, Barat dan Timur. "Dengan kekuatan dan kolaborasi antarnegara di kawasan ASEAN pasca-KTT ini, harusnya bisa menjadi kekuatan baru yang setara dengan dua blok, Barat dan Timur. Menjadi kekuatan politik baru dunia, yang tentu tetap berpegang teguh dengan karakter bebas aktif, kompetitif, dan tidak ditarik-tarik salah satu blok, harus nonblok," kata Panji melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (20/5/2023). Dengan prinsip dan karakter tersebut serta pengaruh yang telah dibangun fondasinya lewat KTT ASEAN pada tahun ini, kata Panji, membuat dua blo

KTT ke-42 ASEAN 2023 Sepakati Perlindungan Pekerja Migran dan Penyelesaian Konflik Myanmar

Presiden RI Joko Widodo menegaskan perlindungan pekerja migran dan korban perdagangan manusia jadi satu dari tiga poin kesepakatan yang dihasilkan dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN 2023 yang baru saja berakhir di Labuan Bajo, Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (11/5/2023). “Yang menyentuh kepentingan rakyat menjadi perhatian penting para Leader. Saya mengajak negara ASEAN untuk menindak tegas pelaku-pelaku utamanya,” ujar Presiden Jokowi. Kedua, ujar Presiden, suara ASEAN bulat menyatakan bahwa pencederaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan tidak bisa ditoleransi. Five-point Consensus memandatkan ASEAN harus engage dengan semua stakeholders. Inklusivitas harus dipegang kuat oleh ASEAN karena karena kredibilitas ASEAN sedang dipertaruhkan. Indonesia, kata Presiden Jokowi siap berbicara dengan siapapun, termasuk dengan junta dan seluruh stakeholders di Myanmar untuk kepentingan kemanusiaan. Tidak boleh ada pihak di dalam atau di luar ASEAN yang meng

Tiba Tiba Ramai-Ramai Kota Eropa Boikot Israel, Ada Apa?

Kabar mengenai sejumlah kota besar Eropa kini memutus hubungan dengan Israel, termasuk perdagangan barang dan jasa. Mengutip Aljazeera dan Middle East Eyes Senin (1/5/2023), setidaknya ada tiga kota yang melakukan itu, sepanjang 2023 ini. Dikabarkan bahwa terbaru pemutusan hubungan dilakukan kota di Belgia, Liege, pekan kemarin. Israel dianggap melakukan politik apartheid atas pelecehan yang dilakukannya ke warga Palestina. "Mosi diperkenalkan oleh Partai Buruh Belgia (PTB) dan disetujui oleh pejabat kota," tulis media itu. "Pemerintah Israel menjalankan rezim apartheid, penjajahan, dan pendudukan militer di Palestina," tambahnya. "PTB menyerukan penangguhan semua hubungan dengan Israel sampai negara itu mengambil tindakan untuk mengakhiri apa yang disebutnya sebagai 'pelanggaran sistematis' terhadap hak-hak rakyat Palestina," tulisnya lagi. Seruan ini juga meminta dilakukannya boikot nasional atas barang dan jasa Israel yang diproduksi

Presiden Putin Usir 20 Diplomat Jerman dari Rusia

Kabar mengejutkan terkait Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova, pada hari Sabtu (22/4/2023), mengumumkan pengusiran lebih dari 20 diplomat Jerman sebagai tindakan pembalasan atas "pengusiran massal" staf kedutaan Rusia dari Berlin. Dikabarkan bahwa Maria Zakharova mengumumkan pengusiran tersebut dalam tayangan televisi pemerintah Zvezda. Dia menegaskan bahwa Moskow telah memutuskan untuk mengusir lebih dari 20 diplomat.  Dikutip dari The Moscow Times, pernyataannya muncul tak lama setelah kementeriannya mengecam pengusiran massal lainnya terhadap karyawan misi diplomatik Rusia di Jerman. Kementerian Luar Negeri Jerman mengatakan mencatat pernyataan Rusia tersebut. Kementerian tersebut mengungkapkan kepada AFP bahwa pemerintah federal dan pihak Rusia telah melakukan kontak dalam beberapa pekan terakhir mengenai masalah personel di perwakilan masing-masing di luar negeri. "Penerbangan hari ini adalah bagian dari proses itu," ungkap per

Media Israel Sebut Indonesia Bukan Negara Modern, Ada Apa?

Kabar mengejutkan terkait Indonesia yang gagal menjadi tuan rumah dalam Piala Dunia U-20.  Dikabarkan bahwa gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah karena aksi penolakan terhadap salah satu peserta yang berasal dari Israel. Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir memberi indikasi bahwa alasan FIFA membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 karena faktor intervensi (penolakan timnas Israel U-20) dan faktor keamanan. Diketahui, Israel adalah satu dari hanya 24 negara yang lolos ke turnamen, pertama kali Israel melakukannya. Aksi penolakan ini menjadi kontroversial di sejumlah negara. Tidak melainkan dari Israel sendiri, dimana salah satu media Israel yakni The Jerusalem Post menyebutkan,"Indonesia bukanlah bangsa yang modern dan berwawasan ke depan, melainkan sebagai negara terbelakang yang masih dibutakan oleh prasangka anti-Israel." yang di publish pada 3 April 2023 dalam website Jpost. Menurut The Jerusalem Post, ini bukan kali pertama Indonesia me

Respon ICC Tak Terduga Usai Diancam Dirudal Rusia karena Ingin Tangkap Putin

Kabar terkait Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) bereaksi atas ancaman serangan rudal hipersonik berkemampuan nuklir oleh Rusia setelah mengeluarkan surat perintah penangkapan Presiden Vladimir Putin . Dikabarkan bahwa ICC hendak menangkap pemimpin Kremlin tersebut atas dugaan kejahatan perang di Ukraina. Ancaman serangan rudal dilontarkan Wakil Kepala Dewan Keamanan yang juga mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev. Selain itu, badan investigasi tertinggi Rusia juga membuka kasus pidana terhadap Jaksa ICC Karim Khan serta hakim yang mengeluarkan surat perintah untuk Putin. Kepresidenan Majelis Negara Pihak ICC prihatin dengan ancaman tersebut. "Menyesalkan upaya ini untuk menghalangi upaya internasional untuk memastikan akuntabilitas atas tindakan yang dilarang berdasarkan hukum internasional," kata kepresidenan tersebut dalam sebuah pernyataan "Majelis juga menegaskan kembali dukungannya yang tak tergoyahkan untuk Pengadilan Kriminal Internasional," lanjut kepr

Perintahkan tangkap Putin, ICC diancam Rusia dengan rudal hipersonik

YUK❗ BACA BERITA MENARIK LAINNYA DARI DUNIAOBERITA.COM DI  GOOGLE NEWS Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev pada Senin mengancam Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dengan penembakan rudal hipersonik Rusia setelah lembaga tersebut mengeluarkan surat perintah penangkapan Presiden Vladimir Putin. “Sangat mungkin untuk membayangkan penggunaan rudal Onyx hipersonik yang ditargetkan dari kapal Rusia di Laut Utara menuju gedung pengadilan Den Haag,” kata Medvedev dalam sebuah pernyataan di Telegram. Mantan presiden Rusia itu menilai hukum publik internasional cacat karena tidak efektif menjalankan perannya mengingat banyaknya negara yang menolak menerapkan tindakan bias Majelis Umum PBB, keputusan Dewan Keamanan PBB, atau meninggalkan berbagai lembaga PBB. "Sebuah kekuatan berdaulat tidak dapat menjalankan yurisdiksi atas kekuatan berdaulat lainnya," kata Medvedev. Medvedev memperkirakan keputusan ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan Putin akan berdam

Pengadilan internasional keluarkan surat perintah tangkap Putin

DUNIAOBERITA.COM - Kabar terbaru terkait Pengadilan Kejahatan Internasional (ICC) pada Jumat (17/3) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Presiden Rusia Vladimir Putin atas kejahatan perang yang diduga mengatur deportasi paksa anak-anak Ukraina selama invasi Moskow ke Ukraina. Dikabarkan bahwa langkah ICC tersebut memicu reaksi keras dari Kremlin, dengan Sekretaris Pers Kepresidenan Rusia Dmitry Peskov menyebut tindakan itu "keterlaluan" dan "tidak dapat diterima", menurut media Rusia Interfax. Jaksa ICC Karim Khan mengatakan ada "alasan yang masuk akal" untuk meyakini bahwa Putin bertanggung jawab atas tindak pidana "deportasi dan pemindahan anak-anak Ukraina yang melanggar hukum" dari wilayah pendudukan Ukraina ke Rusia. "Insiden yang diidentifikasi oleh kantor saya termasuk deportasi setidaknya ratusan anak-anak yang diambil dari panti asuhan dan tempat penitipan anak. Banyak dari anak-anak ini, kami duga, telah diserahkan untuk d

Indonesia Mitra Potensial Sektor Industri Dunia

Kabar terkait Direktur Hubungan Internasional Deutsche Messe AG, Marco Siebert menyatakan bahwa Indonesia memiliki masa depan yang cerah sehingga bepotensi besar menjadi mitra dalam mengembangkan industri global. "Saya belajar tentang Indonesia, dan ternyata Indonesia itu adalah negara yang indah, negara yang menyenangkan dengan budaya yang sangat bagus serta orang-orangnya yang ramah, dan yang terpenting Indonesia memiliki masa depan yang baik dengan banyaknya kaum muda. Hal-hal inilah yang bisa menjadi alasan bagi siapapun untuk datang ke Indonesia," kata Siebert dalam Press Briefing Road to Hannover Messe 2023 di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Rabu (8/3/2023). Dalam industri global, katanya, pasar tidak dibangun secara individu, tetapi harus bekerja sama dan berkolaborasi. Contohnya adalah kerja sama yang telah dilakukan Indonesia dengan Jerman, yang telah membuahkan hasil di sektor industri global. Kehadiran Indonesia sebagai Official Partner Country di Hannover Mess

Presiden Joe Biden Kunjungi Kiev, Politisi AS: Tamparan bagi Setiap Orang Amerika

Kabar dunia terkait anggota Kongres dari Partai Republikan Amerika Serikat, Paul Gosar, pada Senin (20/2) mengecam keputusan Presiden Joe Biden yang menggelar kunjungan mendadak ke Kiev, ibukota Ukraina. "Joe Biden mengunjungi Ukraina adalah tamparan bagi setiap orang Amerika, terutama rakyat East Palestine, Ohio," tulis Gosar dalam cuitan Twitter. "Ukraina bukan teman kita, dan Rusia bukan musuh kita," tambahnya. Dikabarkan bahwa saat berkunjung ke Kiev, Joe Biden memberi tahu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bahwa Amerika Serikat siap memberikan paket bantuan militer senilai $500 juta untuk pasukan Ukraina. Kota East Palestine beberapa waktu lalu mengalami insiden kecelakaan kereta api yang mengangkut bahan kimia. Bahan kimia tersebut tumpah dan menyebabkan pencemaran lingkungan di wilayah tersebut. Kunjungan Biden ke Kiev tersebut tentunya membuat Walikota East Palestine, Trent Conaway, sangat kecewa. Pasalnya, Joe Biden bahkan belum berkunjung ke

Terungkap penyebab gempa yang terjadi di Turki dan Suriah

Kabar terkait gempa mengguncang Turki dan Suriah pada pukul 04.17 pagi waktu setempat atau pukul 08.17 WIB.  Dikabarkan bahwa pusat gempa sendiri berada di Kahramanmaras di Provinsi Gaziantep, Turki. Becana tersebut juga dirasakan di Syuriah hingga menyebabkan dua negara tersebut sebagian lumpuh. Beberapa sumber mengatakan bahwa gempa yang terjadi sebelum fajar tersebut berkekuatan 7,8 dan menewaskan 2.600 orang lebih di Turki dan Suriah. Angka tersebut diperkirakan terus meningkat dan memicu terjadinya gempa susulan. Terkait penyebab gempa yang melanda Turki dan Suriah, Chris Elders dari School of Earth and Planetary Sciences dari Universitas Curtin di Perth, Australia, menjelaskan bahwa gempa ini menjadi sangat mematikan karena hanya memiliki kedalaman 18 km dari permukaan bumi. Kedalaman gempa yang sangat dangkal itu selain menimbulkan suara gemuruh juga melepaskan energi guncangan yang besar dibanding gempa yang terjadi di kerak bumi. Dalam situs AFP, Senin, 6 Februari, dikatakan b

Ada 27 Orang Penggembala Tewas Akibat Ledakan Bom di Nigeria

Kabar terbaru terkait adanya 27 orang penggembala tewas dalam ledakan bom di Nigeria tengah. Beberapa orang lainnya dilaporkan terluka. Dikabarkan bahwa dilansir AFP, Kamis (26/1/23), ledakan bom terjadi ketika para para penggembala dan ternak mereka berada di Rukubi, sebuah desa di perbatasan antara negara bagian Nasarawa dan Benue. “Kami telah menetapkan 27 orang tewas dalam ledakan bom bersama beberapa ternak,” kata komisaris polisi Nasarawa, Maiyaki Muhammed Baba. “Banyak orang lain terluka dan jumlah korban tewas bisa bertambah karena pencarian masih berlangsung,” kata Baba. (Foto : Ilustrasi) Baba menambahkan bahwa polisi ahli bom sedang menyelidiki asal ledakan tersebut. Namun kelompok yang mewakili penggembala mengatakan ledakan itu diakibatkan oleh serangan udara militer. “Itu adalah serangan udara. Itu menewaskan 27 orang kami,” kata Lawal Dano dari Asosiasi Peternak Sapi Miyetti Allah Nigeria. “Kita semua tahu hanya militer yang memiliki jet untuk melakukan seran

Hukuman Mati di Malaysia Kemungkinan Dihapus, Terungkap Alasannya

Kabar terbaru terkait rencana penghapusan hukuman mati di Malaysia.  Dikabarkan dengan mempertimbangkan sistem peradilan pidana yang ada, kemungkinan akan menghapus hukuman mati pada Februari tahun depan, kata salah satu menteri pada Rabu (21/12).  (Foto : Ilustrasi) Lebih lanjut Azalina Othman Said, yang baru saja dilantik sebagai menteri reformasi hukum dan kelembagaan, mengatakan pemerintah persatuan akan menyodorkan amendemen undang-undang vonis mati pada pertemuan parlemen Februari mendatang. Amendemen itu akan mengusulkan hukuman alternatif untuk vonis mati, katanya. Jika sudah disahkan oleh parlemen, amendemen itu akan berpengaruh pada 1.327 kasus terpidana mati. "Mereka akan mendapatkan hukuman alternatif," kata Azalina, melalui pernyataan.  "Bagi tahanan lain yang belum dituntut, bisa diterapkan hukuman alternatif selain vonis mati," ujarnya. "Saya ingin menggarisbawahi bahwa amendemen itu tidak sepenuhnya menghapus vonis mati, namun member

Elon Musk Mau Mundur dari CEO Twitter Jika Syarat ini Terpenuhi

Kabar terbaru terkait Crazy Rich Elon Musk yang memberikan pengakuan bahwa  siap meninggalkan posisinya sebagai CEO Twitter dengan suatu syarat. "Saya akan mundur sebagai CEO sesegera mungkin setelah saya menemukan seseorang yang cukup bodoh untuk menerima pekerjaan itu!" kata Musk dalam cuitannya, dikutip Rabu (21/12). "Setelah itu, saya hanya akan menjalankan tim software dan server," sambungnya Diketahui yang pernyataan itu dikeluarkan Musk membalas hasil polling yang diusulkannya sendiri. Pada Senin (18/12), Musk mengajukan polling kepada warganet dengan bertanya "Apakah ia harus mundur sebagai pemimpin Twittter? Saya akan mematuhi apapun hasilnya," Setelah ditutup, dari 17.502.391 suara, sebanyak 57,5 persen warganet memilih 'Yes' alias ingin Musk mundur. Sementara, sebanyak 42,5 persen menginginkan sebaliknya. AYO BACA BERITA MENARIK LAINNYA DARI DUNIAOBERITA.COM DI - TEKAN  GOOGLE NEWS

Komite Kongres AS Usul Donald Trump Dituntut Pidana Atas Kerusuhan Capitol

Kabar mengejutkan terkait Komite Kongres yang menyelidiki serangan tahun lalu di Gedung Capitol AS merekomendasikan tuntutan pidana diajukan terhadap mantan Presiden Donald Trump. (Foto : Donald Trump/Hasil Tangkapan Layar) Dikabarkan bahwa Panel DPR dengan suara bulat mendesak Departemen Kehakiman untuk mengejar Trump karena menghasut pemberontakan, menghalangi proses resmi, bersekongkol untuk menipu pemerintah AS dan membuat pernyataan palsu. "Komite telah mengembangkan bukti signifikan bahwa presiden Trump bermaksud mengganggu transisi kekuasaan yang damai di bawah Konstitusi kita," kata Perwakilan Jamie Raskin saat menguraikan temuan panel, dikutip AFP. "Kami percaya bahwa bukti yang dijelaskan oleh rekan-rekan saya hari ini, dan dikumpulkan selama audiensi kami, menjamin rujukan kriminal dari mantan Presiden Donald J. Trump," kata Raskin.  Rekomendasi komite kepada Departemen Kehakiman akan diakhiri dengan penasihat khusus yang ditunjuk oleh Jaksa A

Presiden Turki Erdogan Warning Putin, Ada Apa?

Kabar mengejutkan datang dari Presiden Turki Recep Erdogan tiba-tiba me-warning Presiden Rusia Vladimir Putin. Hal ini terkait soal Suriah. Dikabarkan bahwa ini terjadi tatkala keduanya melakukan pembicaraan via telepon Minggu. Di mana ia menyerukan koridor keamanan sepanjang 30 kilometer (19 mil) di perbatasan Turki dengan Suriah. Koridor keamanan itu dibuat sejak 2019 oleh Turki dan Rusia. Namun Turki melihat hal itu tak berjalan sebagaimana yang dijanjikan. Erdogan pun mengancam akan melancarkan serangan baru ke Suriah utara untuk mengusir pasukan Kurdi. Ia menuduh kelompok itu sebagai dalang ledakan bom November yang menewaskan enam orang di Istanbul. "Penting untuk membersihkan (pejuang Kurdi) dari perbatasan hingga kedalaman setidaknya 30 kilometer," kata kantornya mengutip pernyataan Erdogan ke Putin, dilansir AFP. "Itu prioritas" kata kepresidenan Turki mengutip Erdogan lagi. Dalam perang Suriah, Turki dan Rusia mengambil posisi berbeda. Rusia me